Di hari pertama bertugas setelah menjalani masa cuti pilkada, Senin (28/12/2020), Bupati Ponorogo, Drs. Ipong Muchlissoni menyampaikan kondisi Penyebaran Covid – 19 di Kabupaten Ponorogo yang saat ini menghadapi fase kedua.
Pada data perkembangan kasus Covid – 19 per tanggal 27 Desember 2020, ada tambahan 2 pasien terkonfirmasi positif Covid – 19. Total kasus sejauh ini 1181 konfirm. Di mana saat ini masih ada 181 pasien yang menjalani masa isolasi.
Covid1-19 sedang mengalami fase kenaikan gelombang kedua. Sekarang ini di semua kota/kabupaten di Jawa Timur tidak ada zona hijau. Bahkan ada 5 Kabupaten yang kembali masuk zona merah. Jika mendengar jeritan tenaga kesehatan, saat ini mereka kewalahan
kata Ipong
Melihat kondisi ini, pemerintah akan bergerak cepat, melakukan kordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid – 19 Kabupaten Ponorogo. Ia menyampaikan, akan melakukan evaluasi secara menyeluruh untuk mengetahui penyebab kasus positif baru meningkat. Kemudian akan merumuskan tindakan untuk menekan angka penyebaran.
Seluruh kekuatan yang kita punya harus kita arahkan untuk menanggulangi ini. Besok, setelah acara di Bank Jatim, akan kita adakan rapat Gugus Tugas. Saya akan memimpin langsung penanganan Covid -19 di Ponorogo, karena kurvanya meninggi
terang Ipong
Selain masalah kesehatan, Ipong juga menyoroti permasalahan sosial dan ekonomi yang dihadapi masyarakat akibat pandemi Covid – 19. Menurutnya, dalam upaya Pemulihan Ekonomi Nasional, pelaksanaan anggaran di tahun 2021 harus segera dilaksanakan. Hal ini sebagai upaya untuk membangkitkan pertumbuhan ekonomi dan mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat. “Saya meminta disegerakan pelaksanaan anggaran di tahun 2021, sesuai dengan pesan Presiden. Karena dengan menyegerakan pelaksanaan APBD, sama artinya mendorong berjalannya ekonomi di tengah masyarakat,” ucapnya. (INK)