Program Merdeka Ekspor Pertanian dari Kementerian Pertanian RI yang diluncurkan Presiden RI Joko Widodo secara virtual menjadi harapan baru bagi Petani. Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati, Hj. Lisdyarita, S.H., ketika ditemui selepas mengikuti acara pelepasan Merdeka Ekspor Pertanian secara virtual, Sabtu (14/08/2021).
Untuk itu, Pemkab Ponorogo berupaya menjadi bagian dari Kabupaten/Kota yang menjadi pemasok produk ekspor Pertanian dari Indonesia. Mengingat Kota Reyog memiliki beberapa produk potensial untuk dikembangkan menjadi komoditi ekspor.
“Dengan dibukanya Merdeka Ekspor suatu harapan baru bagi petani. Jadi kita juga ke depannya ingin mengekspor beras dan produk pertanian lainnya dari Ponorogo,” tutur Bunda Rita, Sapaan akrab Wakil Bupati Ponorogo.
Salah satu produk potensial Ponorogo adalah porang yang saat ini memiliki luas lahan terbesar kedua di Jawa Timur. Namun dalam prosesnya, produk porang dari Ponorogo masih melalui industri atau pabrik di daerah lain.
Karena itu, Kadin Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan Kabupaten Ponorogo, Andi Susetyo berharap, program Bupati – Wakil Bupati Ponorogo untuk mendirikan pabrik porang bisa segera terwujud.
“Ada porang, meskipun prosesnya melalui industri atau pabrik pengolahan daerah lain, terutama madiun. Mudah-mudahan program Bapak Bupati dan Ibu Wabup mendirikan pabrik porang bisa terlaksana. Sehingga produk ekspor seperti arahan Pak Presiden tidak bahan mentah. Ada nilai tambah yang bisa didapatkan,” ucapnya.