Untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan stok bahan pangan menjelang perayaan Hari Raya Idulfitri 1443 H Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Kang Bupati Sugiri Sancoko meninjau situasi pangan di Pasar Legi Ponorogo, Senin (25/4/222). Selain meninjau harga bahan pangan, dilakukan pula pembagian paket sembako kepada para penarik becak dan ibu-ibu kuli panggul.
Hasil dari tinjauan ini, Kang Bupati Sugiri Sancoko menemui beberapa bahan pangan pokok sedikit mengalami kenaikan. Namun kenaikan ini dinilainya masih dalam taraf aman.
“Hari ini kedatangan Bu Gubernur, kita cek pasar apakah naik harganya seperti daging, buah, sembako, cabai dan sebagainya. Ada beberapa yang naik tapi tidak menggelisahkan,” ungkap Kang Bupati.
Begitu juga terkait dengan stok bahan pangan, terpantau mencukupi untuk kebutuhan masyarakat. Namun, Gubernur Khofifah tidak memungkiri minyak goreng harganya relatif masih tinggi.
“ Stok cukup, supply bagus, sekarang yang menjadi PR adalah harga minyak goreng. Pada dasarnya stok ada tapi harga mengalami kenaikan yang signifikan,” ujar Khofifah.
Untuk mengatasi hal ini, Pemprov Jatim sudah berkoordinasi dengan Bulog guna memastikan suplai minyak goreng curah kepada masyarakat lebih dimaksimalkan. Di mana harganya lebih rendah daripada minyak goreng kemasan.
“Memang di seluruh Indonesia minyak goreng mengalami kenaikan. Jadi harus dimaksimalkan untuk mendistribusikan minyak goreng curah. Kadis Perindag sudah rapat dengan Bulog yang mendapatkan penegasan untuk mendistribusikan minyak goreng curah,” ungkapnya.