Ground Breaking, Tandai Pembangunan Monumen Reog dan Museum Peradaban Ponorogo

Ground Breaking, Tandai Pembangunan Monumen Reog dan Museum Peradaban Ponorogo

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Kang Bupati Sugiri dan Wabup Bunda Lisdyarita melakukan peletakan batu pertama (ground breaking) pada pembangunan Monumen Reog dan Museum Peradaban di Kawasan Gunung Gamping Sampung, Ponorogo, Sabtu (11/3/23).

Dengan dilakukan ground breaking, pembangunan destinasi edukasi dan wisata tersebut dinyatakan dimulai dan ditargetkan rampung pada 4 Desember 2024.

“Kita multiyears, pengerjaan selama 3 tahun. Kontrak mulai 15 Desember 2022 sampai 4 Desember 2024. Pembangunan ini hanya pembangunan struktur 14 lantai dan nanti sama monumennya,” ujar Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur, I Nyoman Gunadi.

Gubernur Khofifah mengatakan pembangunan kawasan wisata Monumen Reog dan Museum Peradaban tersebut memang memerlukan biaya yang besar untuk menyempurnakannya sesuai dengan master plan. Untuk itu, ia akan menambahkan proyek tersebut ke dalam Perpres nomer 80 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Kawasan Gerbang Kertasusila, BTS dan Lingkar Selatan. 

“Ini butuh investasi yang cukup besar, kita akan menambahkan proyek ini ke dalam Perpres 80 tahun 2019. Perpresnya memang nomer 80 tahun 2019 tetapi kalau ada progres, usulan dan pengembangan di pembangunan se-Provinsi Jatim itu boleh dimasukkan ke dalam Perpres yang terus akan dilakukan perubahan,” ungkapnya.

“Nanti tentu Pak Bupati harus menyampaikan presentasi ke Bappenas dan Kemenko Perekonomian untuk di-insert ke dalam Perpres 80 2019,” tambahnya.

Baca juga :

Selain memasukkan ke dalam Perpres 80/2019 dan memberi bantuan 30 miliar, Pemprov Jatim juga berupaya mencarikan investor untuk menanamkan modalnya di Ponorogo. Ia meyakini, dengan tingkat investasi yang tinggi di Jawa Timur mampu menggaet investor untuk menyempurnakan kawasan wisata Monumen Reog dan Museum Peradaban sesuai MP.

“Saya sendiri yang termasuk sering bertemu dengan calon investor. Tingkat efektivitas dari investasi di Jatim lebih efisien dari rata rata nasional. Target RPJMD 2022 itu 80 Triliun, tercapainya 110,3 Triliun, kita insyaallah cukup ofensif-lah untuk bisa mendatangkan investasi-investasi di Jatim,” ungkapnya.

Sementara itu, Kang Bupati Sugiri menjelaskan bahwa Monumen Reog dan Museum Peradaban tersebut merupakan representasi keadiluhungan Reog Ponorogo. Tak hanya kesenian, melalui proyek ini diharapkan mampu mewariskan sejarah Ponorogo kepada generasi masa depan.

“Ini komplit ada penangkaran merak, ada wisata peradaban. Kami ingin menceritakan kepada anak cucu kelak bahwa kami dilahirkan dari bangsa yang besar. Kami tatahkan secara rigid di sebuah Museum Peradaban,” ungkapnya.

Tak kalah penting dengan dibangunnya Monumen Reog dan Museum Peradaban mampu membawa kesejahteraan bagi masyarakat Ponorogo. Ia optimis hal tersebut bisa terwujud, terlebih dengan lokasinya yang sangat strategis.

“Kami merumuskan agar Reog tidak hanya menjadi tontonan saja tetapi kita dapat kreasikan untuk masa depan yang gemilang. Kami memilih Sampung karena geografisnya pas, ini di Barat Laut Ponorogo, di sebelah sana sudah Sarangan, Wonogiri, maka ini akan membobol gerbang wisata ke Ponorogo. Kami mimpi besar ketika wisata ini mampu berdiri dan diresmikan maka secara organik UMKM akan tumbuh,” terang Kang Bupati Sugiri.

Bagikan

slot server thailand

slot server thailand

20 slot demo gratis

slot gacor

live draw macau

slot server thailand

slot deposit 5000

slot gacor

zeus slot

slot gacor

slot gacor

slot gacor

slot demo

slot deposit 5000 pulsa

magnum life

turnover gambling

pagcor

short deck poker

https://masterslot.win

slot gacor

https://www.creatuforo.com/

https://filsafat.in/

https://krisflyer.vip/

https://hardd.work/

https://abanga.de/

https://juanc.uk/