Muhammadiyah Ponorogo Mulai Kembangkan Padi Organik

Salah jika mengira Muhammadiyah hanya bergerak di bidang sosial, kegamaan, pendidikan, dan kesehatan. Melalui Jamaah Tani Muhammadiyah (JATAM), Muhammadiyah Ponorogo bergerak di bidang pertanian.

JATAM mengembangkan padi organik di area persawahan Desa Jimbe Kecamatan Jenangan. Hasilnya pun menggembirakan, terlihat dari hasil panen, Jum’at (22/3/24).

Rata-rata satu kotak menghasilkan 1,3 ton gabah. Tiap padi memiliki rata-rata anakan 24, jumlah rumpun 97, serta bulirannya yang mencapai 164 per malai.

Muhammad Syafrudin Ketua PDM Muhammadiyah Kab. Ponorogo mengatakan bahwa program padi organik ini merupakan wujud Muhammadiyah dalam meningkatkan kualitas pertanian di Ponorogo.

“Program-program terkait pemberdayaan seperti pertanian juga mungkin peternakan mudah-mudahan tidak ada kesulitan. Bahkan tadi informasinya sudah mulai banyak peminat padi organik dan hasilnya cukup baik,” ungkapnya.

Kang Bupati Sugiri berharap program padi organik ini menjadi contoh yang dapat diimplementasikan di area persawahan lain di Ponorogo.

Tidak hanya soal kesehatan dan lingkungan, namun ia yakin padi organik memiliki nilai jual lebih tinggi dari pada padi biasa.

“Ini bisa menjadi nilai tambah dari beras biasa menjadi beras organik ini akan lebih mahal dan kesehatan terjaga. Ada nilai tambah dari petani. Terima kasih kepada Muhammadiyah yang telah menginisiasi memberikan contoh yang luar biasa,” ungkapnya

Semua tanggapan:

11

Bagikan

slot server thailand

slot server thailand

20 slot demo gratis

slot gacor

live draw macau

slot server thailand

slot deposit 5000

slot gacor

zeus slot

slot gacor

slot gacor

slot gacor

slot demo

slot deposit 5000 pulsa

slot thailand

magnum life

turnover gambling

pagcor

short deck poker

https://masterslot.win

slot gacor

https://www.creatuforo.com/

https://filsafat.in/

https://krisflyer.vip/

https://hardd.work/

https://abanga.de/

https://juanc.uk/