Di setiap ada orang Ponorogo di situlah ada Reog Ponorogo. Ungkapan itu bukanlah pepesan kosong bila melihat tersebarnya Reog Ponorogo di seluruh nusantara.

Proses persetujuan rancangan peraturan daerah (Raperda) Kabupaten Ponorogo tentang perlindungan lahan pertanian pangan berkelanjutan (LP2B) terus berjalan. Setelah memaparkan usul persetujuan pada (29/5/23), kali ini, Senin (19/6/23) Kang Bupati Sugiri menyampaikan jawaban eksekutif atas pandangan umum fraksi-fraksi terhadap Raperda tersebut pada Rapat Paripurna di Ruang Paripurna DPRD Ponorogo.

Kang Bupati Sugiri melakukan peletakan batu pertama pada pembangunan gedung Pondok Tahfidz Al-Qur’an Miftahul Jannah Muhammadiyah, Dukuh Simo Desa Jenangan, Ponorogo, Minggu (18/6/23). 

Rotasi posisi jabatan merupakan hal biasa yang terjadi di lingkup pemerintahan. Seperti yang terjadi di Pemerintah Kabupaten Ponorogo, pergantian pemimpin di beberapa kecamatan telah Kang Bupati Sigiri Sancoko fikirkan matang-matang untuk menempati suatu posisi/jabatan yang tepat.

Pagelaran Reog “Simo Praburogo dan Gembong Nologati” yang digelar Pemerintah Kelurahan Nologaten dalam rangka bersih kelurahan berlangsung meriah, Kamis (15/6/23). Ratusan masyarakat nampak berbondong-bondong memadati Balai Kelurahan Nologaten untuk menyaksikan pagelaran Reog tersebut.

Bertajuk “Ngumpulke Balung Pisah” 250 warga diaspora Jawa dari berbagai negara mengunjungi beberapa kota di Pulau Jawa, 12 – 18 Juni 2023. Kabupaten Ponorogo menjadi kota ke-4 yang dikunjungi setelah Magelang, Jokjakarta, dan Solo.

Semakin malam pertunjukan Seni Reog “Singo Tresno Projo” di halaman Balai Desa Desa Prayungan, Kec. Sawoo, Kab. Ponorogo, Rabu (14/6/2023), semakin meriah. Pagelaran seni dalam rangka bersih desa ini mampu menyedot perhatian ratusan warga Prayungan dan Kang Bupati hadir menyapa mereka di tengah-tengah pertunjukan.

Kang Bupati Sugiri Sancoko menghadiri Pagelaran Wayang Kulit oleh Dalang Ki Cahyo Kuntadi dengan lakon “Semar Gugat” dalam rangka Bersih Desa Kemiri, Rabu (14/6/23). Berlangsung di Lapangan Desa Kemiri, Kecamatan Jenangan masyarakat nampak antusias berbondong-bondong memadati lokasi acara.

Sejarah hebat kembali ditorehkan siswa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-kanak (TK) di Kabupaten Ponorogo. Kali ini mereka membawa Ponorogo kembali tercatat di Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) melalui pagelaran gerak dan lagu anak “Cinta Merah Putih, Aku Bangga Menjadi Anak Ponorogo” dengan kategori peserta terbanyak.