Tombol sirine yang dibunyikan Bupati Ponorogo, H. Sugiri Sancoko, S.E., M.M., menjadi penanda dimulainya pengisian air (impounding) Waduk Bendo, Desa Ngindeng, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, Sabtu (31/07/2021). Pengisian air akan dilakukan secara bertahap dan membutuhkan waktu 3 – 4 bulan untuk menggenangi seluruh waduk.
Dalam sambutannya, Kang Giri menyampaikan Waduk Bendo akan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat. Di antaranya dengan kapasitas 43 juta m³ mampu menyuplai air untuk kebutuhan irigasi sawah seluas 7.800 hektare. Dengan kemampuan ini akan semakin banyak sawah produktif di Kabupaten Ponorogo yang mampu panen 3 kali dalam setahun.
“Saya sudah mencanangkan Sumur Dalam, alhamdulillah dengan Waduk Bendo bisa menambah sawah produktif,” tuturnya.
Selain pertanian Waduk Bendo bisa menyuplai air baku sebesar 0,37 m³/detik, baik untuk kebutuhan keluarga maupun industri. Tidak kalah penting, banjir di Kota Reyog bisa berkurang dari sebelumnya 1.300 m³/detik menjadi 490 m³/detik.
Lebih lanjut, Kang Giri menyampaikan Waduk Bendo bisa dimanfaatkan dan dikelola menjadi destinasi wisata yang menarik. Untuk itu, beliau segera berkomunikasi dengan Pemerintah Pusat untuk bisa membantu memaksimalkan potensi tersebut.
“Nanti saya juga akan memohon kepada Pemerintah Pusat agar bisa menjadi destinasi wisata yang baik. Ada air yang melimpah dan pemandangannya indah di bawah Gunung Bayang Kaki,” pungkasnya.