Kang Bupati Sugiri Sancoko mengukuhkan 40 perawat sebagai Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Ponorogo periode 2022-2027 di Pendopo Agung, Ponorogo, Sabtu, (23/7/22).
Dalam sambutannya ketua DPD PPNI Ponorogo Edi Kusnanto mengatakan bahwa pengurus PPNI selalu siap berkontribusi dan mensukseskan program-program kesehatan di Ponorogo.
“PPNI siap berkoordinasi, bersinergi dengan seluruh anggota organisasi kesehatan yang lain dan semua pihak untuk mensukseskan program-program pembangunan kesehatan di Ponorogo untuk menuju Ponorogo Hebat,” ujar Edi.
Lebih lanjut Edi Kusnanto menjelaskan, selama pandemi, perawat telah berjuang dalam penanganan covid 19 . Mulai dari menjadi relawan di karantina, pemulasan jenazah hingga proses pemakaman. Dilanjutkannya, PPNI juga memiliki tim gerak cepat Badan Penanggulangan Bencana (Bapena) yang telah terintregasi dengan Bapena Pusat. Sehingga selalu sigap dalam penanggulangan maupun penanganan bencana.
“Jika ada bencana, PPNI juga terintregasi dan berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah. Kegiatan yg sudah kita lakukan kemarin membantu dan memberi bantuan kepada keluarga yang terdampak banjir di Desa Ngasinan Jetis,” ungkapnya.
Sementara itu, Kang Bupati Sugiri mengapresiasi tinggi atas kerja keras para perawat selama ini. Lanjutnya, PPNI memiliki peran besar dalam pembangunan manusia di Ponorogo, khususnya bidang kesehatan. Karena itu, ia mengajak PPNI berkolaborasi konkrit dengan Pemkab Ponorogo.
“Saya berharap besar PPNI mampu berkolaborasi dengan pemerintah di manapun berada, mampu mendukung kerja konkrit pemerintah. Pemerintah menyehatkan rakyat itu wajib, karena indeks pembangunan manusia salah satunya bidang kesehatan,” tambahnya.