Proses pembangunan gedung kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Ponorogo hampir tuntas. Tiga lantai gedung sudah selesai, dan saat ini memasuki pembangunan atap. Untuk memulainya, tradisi “munggah molo” digelar, Jumat (24/2/2023), Kang Bupati Sugiri Sancoko pun turut menyertai prosesi ini.
KH. Fatchul Azis Ketua PCNU Ponorogo menyampaikan “munggah molo” merupakan tradisi dalam mendirikan rumah / bangunan yang dijalankan oleh NU dalam rangka memohon pertolongan kepada Tuhan Yang Maha Esa diberi kemudahan selama proses pembangunan.
“NU terbiasa memulai dengan doa. Ada poin-poin penting pembangunan mulai dari peletakan batu pertama kita mulai dengan doa, kemudian momen molo ini,” ujar KH Azis.
Prosesi “munggah molo”, lanjutnya, juga dijadikan kado istimewa satu abad NU yang diberikan kepada umat dan masyarakat Ponorogo, kantor baru yang dibangun untuk kemaslahatan bersama.
“Kado satu abad yang dipersembahkan untuk umat dan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Kang Bupati Sugiri Sancoko berdoa setiap proses pembangunan gedung PCNU diberikan kelancaran dan nantinya mampu membawa manfaat bagi jamaah NU dan masyarakat Ponorogo pada umumnya.
“Mugi-mugi enggal dados dan bermanfaat bagi kita semua,” doa Kang Bupati.