Komando Distrik Militer (Kodim) 0802/Ponorogo menggelar Coffe Morning bersama aparat pemerintah yang berlangsung di Gedung Pamungkas Makodim 0802/Ponorogo, Selasa (20/6/23).
Turut hadir dalam acara ini, Kang Bupati Sugiri Sancoko bersama Ketua TP-PKK Ponorogo Susilowati Sugiri, Komandan Kodim 0802/Ponorogo Letkol Inf Hirta Juni Adriansyah, Kapolres Ponorogo AKBP Wimboko, Wakil Bupati Bunda Lisdyarita, Jajaran Kepala Dinas Kabupaten Ponorogo, Forkopimda dan tamu undangan lainnya.
Komandan Kodim 0802/Ponorogo Letkol Inf Hirta Juni Adriansyah mengatakan coffe morning ini dikemas secara santai dengan kegiatan sharing informasi dan materi oleh Dinas Kominfo mengenai transformasi digital.
Ia berharap dengan digelarnya kegiatan ini mampu menguatkan sinergitas dan kolaborasi antar pemerintah dalam menjaga wilayah Ponorogo agar tetap kondusif dan nyaman.
“Harapannya ini akan mempererat sinergitas, koordinasi antara administrasi yang mana tidak bisa dipisahkan antara TNI, Polri, Pemda maupun organisasi lainnya dalam rangka tujuan kita satu adalah menjaga Ponorogo ini tetap kondusif dan nyaman sesuai tugas masing-masing,” ungkapnya.
Kang Bupati Sugiri dalam sambutannya mengucapkan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Tak hanya mengeratkan sinergitas dalam menjaga kondufitas wilayah, ia berharap acara ini dapat menjadi wadah untuk berfikir dan berkolaborasi bersama dalam menghadapi berbagai permasalahan yang ada di Kabupaten Ponorogo.
“Problematika yang kita hadapi saya pikir sama. Kita harus berangkulan, saling berbagi, maka kalau sering berkumpul seperti ini akan tercipta kolaborasi yang hebat,” ujarnya.
Seperti penurunan stunting, upaya meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM), menekan angka dispensasi kawin (diska) dan lain sebagainya, merupakan tantangan yang butuh kolaborasi bersama untuk menuntaskannya.
“PR kita segudang yang harus kita selesaikan bersama, tidak hanya keamanan, tidak hanya perdamaian tapi kami butuh percepatan mengenai penurunan angka stunting, IPM juga butuh penekanan yang dahsyat, tantangan dispensasi nikah dan lain sebagainya menjadi PR kita bersama, yang jika itu difikirkan bersama maka akan selesai,” tambahnya.