Setelah mendapat Predikat Pratama pada tahun 2021, Kang Bupati Sugiri Sancoko optimis Kabupaten Ponorogo bisa meraih Predikat Utama Kabupaten Layak Anak (KLA) tahun 2022.
Optimisme ini didasari komitmen dan berbagai upaya yang telah dilakukan Pemkab Ponorogo untuk memenuhi 5 kluster hak anak. Mulai dari hak sipil dan kebebasan; lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif; kesehatan dasar dan kesejahteraan; pendidikan, pemanfaatan waktu luang, dan kegiatan budaya; maupun pemenuhan hak perlindungan khusus.
“Saya melihat dibandingkan dari beberapa kabupaten mestinya Ponorogo tahun ini bisa mendapatkan Predikat Utama,” ungkap Kang Bupati.
Pemenuhan 5 kluster hak anak baik melalui upaya kebijakan/peraturan, program, maupun penganggaran inilah yang dipaparkan oleh masing-masing OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Ponorogo kepada tim verifikasi Lapangan Kabupaten Layak Anak (KLA) 2022 dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KP3A) RI pada Pelaksanaan Verifikasi Lapangan Hybrid (VLH) Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) 2022 di Aula Bappeda Litbang Ponorogo, Selasa (7/6/2022).
Namun Kang Bupati menekankan, yang paling penting dari Kota Layak Anak bukanlah predikatnya. Namun implementasi Kabupaten Layak Anak, benar-benar dirasakan anak-anak Ponorogo dalam kehidupan sehari-hari.
“Kami komitmen bagaimana kota layak anak tidak hanya sekedar cita-cita dan predikat tapi diimplementasikan betul,” ungkapnya.