Memperingati Hari Ibu Nasional 2022, Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Ponorogo menggelar kegiatan “KOMPAK” (Keseruan Orang Tua Memainkan Permainan Anak Kreatif), Selasa (20/12/22). Berlangsung di Pendopo Agung Ponorogo, kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kang Bupati Sugiri Sancoko.
Diikuti oleh perwakilan 4 anak PAUD di tiap kecamatan, 4 orang tua, 4 guru, 1 ketua Himpaudi, dan 1 ketua IGTKI dari 21 kecamatan se-Kabupaten Ponorogo, peserta melakukan permainan kreatif bersama-sama. Ketua Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Ponorogo Iva Tri Agustina mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk menguatkan hubungan baik dan menciptakan momen kebersamaan antara ibu dan anak.
“Hari ini nanti kita akan ada keseruan dan kekompakan antara bunda dan ananda. Hal ini salah satu bertujuan untuk menguatkan hubungan orang tua dan anak. Tak jarang anak-anak kehilangan sosok orang tua karena orang tua terlalu sibuk dengan pekerjaannya. Maka, momen ini mari kita tunjukkan bahwa orang tua dan anak bisa berkumpul dalam segala situasi dan kondisi,” ungkapnya.
Sementara itu, Kang Bupati Sugiri turut mengapresiasi kegiatan ini. Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini penting dilakukan karena usia PAUD periode golden age. Yakni masa penting dalam pertumbuhan anak untuk mengekplorasi berbagai hal di sekitar. Maka dari itu, tak hanya guru PAUD, orang tua juga memiliki peran penting dalam mengajarkan pengetahuan dan membentuk karakter anak sejak dini.
“Anak PAUD ini adalah usia dimana memulai kehidupan dari ibu, kemudian diturunkan pada anak. Nah, PAUD inilah saat golden age, kita menggembleng anak- anak dengan pendidikan yang luar biasa, terutama kita kasih bekal ilmu pengetahuan tentang berkarakter yang baik kepada agama, kepada perilaku dan kasih sayang,” ujar Kang Bupati Sugiri.
Satu langkah penting, pesan Kang Bupati, di sela-sela kesibukan para ibu dalam bekerja, harus meluangkan waktu untuk berkomunikasi dan memberi perhatian lebih kepada anak. Dengan begitu, anak akan tumbuh dengan penuh kasih sayang dan memiliki karakter yang baik.
“Kita berpihak kepada ibu maka hari ini, pas di hari ibu disuguhkan pada kami anak-anak yang luar biasa. Ke depan saya berharap ibu-ibu jangan segan diantara membantu suami mencari nafkah, menyayangi anak sepenuh hati adalah bentuk mentransfer kasih sayang dan mentransfer sikap baik,” ungkapnya.