Empat tahap bimbingan teknis penyusunan master plan dan quick win program unggulan smart city yang dimulai 8 Juni 2022 lalu, berakhir dan resmi ditutup oleh Kang Bupati Sugiri Sancoko, Selasa (27/9/2022). Digelar di Hotel Gajah Mada Ponorogo, penutupan ini sekaligus ditandatanganinya komitmen bersama implementasi smart city Ponorogo.
Diikuti oleh unsur perangkat daerah, perguruan tinggi, badan usaha, dan stakeholder terkait dengan bimbingan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (kemenkominfo RI) master plan disusun untuk dijadikan arah pembangunan smart city Ponorogo dengan program jangka pendek, menengah, maupun panjang.
Di mana total ada 75 program unggulan yang tersebar pada 6 konsep kota cerdas, yakni smart economy (ekonomi pintar/inovasi dan persaingan), smart mobility (mobilitas pintar / transportasi dan infrastruktur), smart environment (lingkungan pintar/keberlanjutan dan sumber daya), smart people (masyarakat pintar/kreativitas dan modal sosial, smart living (kehidupan cerdas/kualitas hidup dan kebudayaan), dan smart governance (pemerintahan yang cerdas/pemberdayaan dan partisipasi).
“Kita nengupas, menggali inovasi, ide, dan menyamakan persepsi bagaimana Ponorogo menjadi smart city,” ujar Fitrah Rahmat Kautsar, pendamping smart city Ponorogo.
Dalam implementasi pelaksanaan program unggulan di atas, ungkap Fitrah, Kementerian Keuangan akan memberikan dukungan dan kemenkominfo RI terus mendampingi agar pelaksananya sesuai target yang dicanangkan.
“Kominfo melakukan monitoring dan evaluasi, 1 tahun 2 kali. Akan ditanyakan perkembangan seperti apa, kendala apa, maka akan mendorong Ponorogo terus berpacu,” ujarnya.
Sementara itu dengan adanya master plan dan penandatanganan komitmen bersama ini, Kang Bupati Sugiri Sancoko berharap semua stakeholder seia sekata, menjalankan program sesuai dengan master plan yang disusun.
“Ini diramu menjadi sesuatu yang disepakati bersama, agar kemudian percepatan smart city segera terwujud, terukur dari nol, satu, dua tiga empat. Maka semua pihak untuk menyesuaikan dengan baik,” tekan Kang Bupati.
Terlebih lagi program unggulan smart city sejalan dengan program-program yang dicanangkan oleh Kang Bupati. Seperti 8 program pada dana RT, pemuda hebat, PKK Akademia, circle P, dan lain sebagainya.
“Kami mimpi besar Ponorogo ada percepatan smart city, maka sesungguhnya gayung bersambut dengan mimpi besar kami, ada dana RT untuk wifi RT, bank sampah, sate kopok, ada circle P, pemuda hebat, dan lainnya,” tekannya.